Journal Review #2 : Designing the Knowledge Management System in an IT Consulting Company
Written by : Marisa Karsen, Yohannes Kurniawan, Hariawan Bangun Safutra, Gryan Bestra Tama, Aidil Zuldi, Michal Joštiak, Vladimír Smatanik
Setiap organisasi membutuhkan Knowledge management system untuk mengelola pengetahuan internal dalam organisasi, juga untuk perusahaan IT.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses analisis dan identifikasi manajemen pengetahuan yang ada di perusahaan konsultan IT dan mengusulkan rancangan sistem manajemen pengetahuan yang dapat dikembangkan oleh perusahaan untuk mengatasi permasalahan pengetahuan yang ada.
1. Knowlede Management
Proses penciptaan dan akuisisi pengetahuan yang memperoleh pengetahuan dari internal dan eksternal organisasi.
2. Siklus KM
3. Desain Sistem KM
Dalam penulisan ini penulis menggunakan metode wawancara untuk mendapatkan kebutuhan dan permasalahan sistem yang ada pada salah satu perusahaan konsultan IT sebagai objek studi kasus, kemudian merancang sistem manajemen pengetahuan berdasarkan taksonomi pengetahuan dan use case diagram.
1. Solusi dari masalah
2. Use Case Diagram
3. Sistem Manajemen Basis Data Relasional
Kesimpulan :
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem manajemen pengetahuan pada dasarnya dapat dilakukan dengan mudah dan cepat, selama analisis masalah yang ada telah disajikan secara jelas dan rinci.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem manajemen pengetahuan pada dasarnya dapat dilakukan dengan mudah dan cepat, selama analisis masalah yang ada telah disajikan secara jelas dan rinci.
1. Sistem manajemen pengetahuan di perusahaan dapat memicu Aktivitas Kolaborasi Pengetahuan, tidak hanya sistem manajemen dokumen. Pada kondisi seperti ini fitur comment akan menjadi sangat penting dalam aplikasi KMS.
2. Knowledge management system dapat menjadi media sharing dan learning point yang efektif jika digunakan setiap hari untuk merekam aktivitas keseharian karyawan. Maka dari itu, berdasarkan kondisi tersebut, perlu dipikirkan fitur-fitur tersebut (merekam aktivitas karyawan sehari-hari).
3. Sistem Manajemen Pengetahuan dapat digunakan sebagai media untuk menangkap pengetahuan untuk mendapatkan ide inisiatif produk baru. Dalam studi kasus ini terdapat fitur solusi untuk mendapatkan ide inisiatif produk baru.
Comments
Post a Comment